Sebanyak 100 Siswa SDIT Al-Madani Ikuti Ujian Al-Quran

Menjelang pelaksanaan Penilaian Akhir Semester (PAS) yang akan dilaksanakan pada tanggal 5 Desember akan datang, seperti sebelum-sebelumnya, SDIT Al-Madani melaksanakan ujian Al-Qur'an terlebih dahulu. Demikian juga pada kali ini. Sebanyak 100 orang siswa, dari kelas I s.d. kelas V mengikuti ujian Al-Qur'an, Selasa (29/11/2022).

Kegiatan ujian ini direncanakan akan sampai pada tanggal 1 Desember 2022. Hal itu, mengingat agar pelaksanaan PAS nantinya bisa bersama-sama (seragam waktunya) dengan sekolah lainnya. 

Sebagai Sekolah Islam Swasta, SDIT Al-Madani mempunyai program unggulan, salah satunya adalah pendidikan Al-Qur'an. 
"Kita berusaha bagaimana anak-anak cinta dengan Al-Qur'an, senang membaca Al-Qur'an dan endingnya mereka berakhlak sesuai  Al-Qur'an," harap Ustadzah Sri Wahyuni, selaku koordinator Pendidikan Qur'an SDIT Al-Madani itu.

"Makanya sejak awal kita memutuskan menggunakan metode Wafa, salah satu tujuannya adalah agar anak-anak belajar Al-Qur'an dengan menyenangkan", tambah guru Al-Qur'an yang sudah mengantongi sertifikat lulus munaqasyah tahsin dari lembaga Wafa itu.

Lebih jauh Sri menjelaskan, terkait aspek penilaian dalam ujian Al-Qur'an ada sebanyak 3 aspek, yaitu; kemampuan tilawah (bacaan), kemampuan kitabah (tulisan) dan tahfizh (hafalan).

Sarjana Guru Bimbingan Konseling UIN Suska itu juga mengarapkan dengan dilaksanakannya ujian Al-Quran ini peserta didik benar benar mempersiapkan diri untuk memurojaah hafalannya, memperbagus bacaan (tilawah) wafanya bahkan tilawah Al-Qurannya. Menurutnya, di samping  mendapatkan hasil yang bagus  dan juga semakin menambah kecintaan pada Al-Quran.

"Salah satu hikmah dilaksanakannya ujian Al-Qur'an ini,  semakin menambah intensitas ananda bersama Al-Quran," terang ustazah yang berhati lembut itu.