- MTsN Lingga Laksanakan Asasmen Madrasah 2024
- Nasyid MTsN Lingga Juara II Tingkat Provinsi Kepri
- Nasyid dan Story Telling MTsN Lingga Menuai Prestasi Di Gebyar Ramadhan BQ
- MTsN Lingga Panen Perdana P5 PPRA
- Tertib Berlalu Lintas Hadir Di Penutupan Garam Asin
- Garam Asin MTsN Lingga \"Menuju Generasi Milenial Berakhlak Mulia\"
- MTsN Lingga Ikuti Story Telling Di Gebyar Ramadhan Ponpes. Baitul Qur\'an
- Nasyid MTsN Lingga Tampil Di Babak Final Tingkat Provinsi Kepri
- Garam Asin Ke XI Hari Ke-3 MTsN Lingga Berlangsung Meriah
- MTsN Lingga Ramaikan Panggung Expo Ramadhan 2024
Sosialisasi dan Penyerahan BOP SMB dan Bantuan Rumah Ibadah Bersih dan Sehat 2021
Keterangan Gambar : Penyerahan bantuan umat Budha
Lingga-- Kepala Kementerian Agama Kabupaten Lingga menyerahkan bantuan operasional bagi umat Budha. Bantuan itu diberikan untuk Sekolah Minggu Budha dan Rumah Ibadah Bersih dan Sehat. Kegiatan digelar di Vihara Maitreya Dabo Singkep. Bantuan pemerintah ini diberikan dalam rangka peningkatan layanan umat Budha di Kabupaten Lingga. Organisasi Budha harus menjadi organisasi yang bonafit dan hadir memberikan layanan terbaik bagi umat.
"Ada tiga sasaran dalam penggunaan bantuan operasional, yaitu untuk meningkatkan SDM. Hal ini terkait dengan fungsi manajerial. Setelah menerima bantuan, tentu organisasi harus berubah menjadi lebih baik,"kata H Muhammad Nasir,S.Ag,MH,Kamis(01/07).
"Kedua, gunakan anggaran bantuan untuk pengelolaan struktur organisasi. Struktur organisasi harus jelas dan kompeten. Diharapkan melalui bantuan, organisasi menjadi lebih kuat,"tambahnya.
Ketiga, perhatikan juknis yang ada. "Mulai dari mengusulkan, penggunaan, hingga laporan pertanggungjawabannya. Semua harus tercatat dengan baik. Ketika diaudit tidak menimbulkan masalah,"pesannya lagi.
"Gunakan bantuan ini sesuai dengan rencana. Kalau tidak, hal ini yang sering membuat organisasi perlu diuji kembali kelayakannya. Ikuti TOR yang sudah disusun di awal. Perlu kita samakan persepsi terkait bantuan ini. Jangan terjadi simpang siur dalam pengelolaannya,"ingatnya lagi.
Jangan lupa, publikasi kegiatan yang sudah dilaksanakan. Tujuannya agar umat lebih percaya. Anggaran yang digunakan juga harus jelas dan terukur. "Perlu evaluasi mendalam sebelum dibuatkan laporan pertanggungjawabannya,"tukasnya lagi.
Untuk mewujudkan rumah ibadah yang bersih sehat tentu perlu didukung oleh semua pihak. "Tentu standarisasi rumah ibadah bersih dan sehat sudah jelas dalam juknis.
Hadir dalam sosialisasi Penyuluh Agama Budha, Kepala SMB dan Ketua Vihara. Turut mendampingi Kepala Subbag Tata Usaha Wan Hamzari,S.Pd.I, dan PPK Budha Muhamad Sardi,S.Sos.(zaid)