- MTsN Lingga Laksanakan Asasmen Madrasah 2024
- Nasyid MTsN Lingga Juara II Tingkat Provinsi Kepri
- Nasyid dan Story Telling MTsN Lingga Menuai Prestasi Di Gebyar Ramadhan BQ
- MTsN Lingga Panen Perdana P5 PPRA
- Tertib Berlalu Lintas Hadir Di Penutupan Garam Asin
- Garam Asin MTsN Lingga \"Menuju Generasi Milenial Berakhlak Mulia\"
- MTsN Lingga Ikuti Story Telling Di Gebyar Ramadhan Ponpes. Baitul Qur\'an
- Nasyid MTsN Lingga Tampil Di Babak Final Tingkat Provinsi Kepri
- Garam Asin Ke XI Hari Ke-3 MTsN Lingga Berlangsung Meriah
- MTsN Lingga Ramaikan Panggung Expo Ramadhan 2024
Umat Buddha Lingga Berdialog
Keterangan Gambar : Dialog intern Umat Buddha Kabupaten Lingga
Ketua FKUB memberikan apresiasi dengan dilaksanakan kegiatan dialog kerukunan intern umat Buddha. "Rasa kebangsaan yang semakin menipis, perlu diantisipasi sejak dini. Kita seolah-olah direnggangkan oleh keadaan," ungkap H Ridwan Mahadun,Kamis(15/04).
"FKUB sebagai garda terdepan gerakan moderasi merasa bertanggungjawab. Kita ingin persatuan ini tetap terjalin harmonis. Kita terus menjalin komunikasi dengan tokoh lintas agama. Ini modal besar kita," tambahnya.
Kepala Kemenag Lingga menyampaikan tentang cita-cita besar, yaitu negara yang aman, rukun dan damai. "Baik antar maupun intern harus memperkokoh ikatan. Bagaimana kerukunan bisa dikemas? salah satunya adalah melalui pengarusutamaan moderasi agama," terang H Muhammad Nasir,S.Ag,MH.
Keadaan akan aman dan damai jika beragama secara moderat atau seimbang. "Jangan sampai ekstrem dalam beragama. Dalam rangka itu perlu dilakukan dialog secara kontinu," paparnya lagi.
"Jadilah Umat Buddha yang taat beragama. Kedua, Umat Buddha harus cinta Indonesia. Ketiga, harus sayang sesama manusia. Semoga kita menjadi umat terbaik di muka bumi," tandasnya.
Hadir dalam dialog Pembimas Buddha Kanwil Kemenag Kepri I Nyoman Ariawan, Ketua Permabudhi Provinsi Kepri Hengky Suryawan, Ketua Permabudhi Kabupaten Lingga Ayun dan tokoh lainnya. (zaid)